Hari Sabtu kemarin saya mengundang dua orang teman untuk datang ke rumah Pete, kami berencana untuk praktek membuat pizza dan cake dasar. Bawaan trainer yang rata-rata memang rada narsis dan suka menggurui membuat saya semangat untuk berbagi ilmu membuat adonan pizza dan cake kepada kedua teman saya ini. Pagi-pagi saya telah pergi ke pasar berbelanja bahan-bahan untuk sarapan dan makan siang, target saya hari itu adalah memasak ayam woku belanga ala Manado yang telah lama saya incar untuk dibuat. Ayam merupakan lauk yang paling aman dibandingkan ikan yang tidak semua orang suka dan adik saya, Tedy, merupakan peggemar ayam nomor satu. Kali ini saya berniat membuat ayam woku yang benar-benar menggunakan semua bumbu dan daun rempah yang disarankan di resep, jadi walaupun hanya membutuhkan dua lembar daun pandan saya terpaksa harus membeli sebanyak satu ikat. Selain itu bersama belanjaan yang lain di tas plastik juga terdapat segepok kemangi, daun kunyit, daun jeruk purut, dan seikat serai. Hmm, masakan Manado sebenarnya mudah untuk dibuat jika anda memiliki semua rempah-rempah yang dibutuhkan. ^_^
Woku belanga adalah masakan khas dari daerah Manado, dimana ikan, kepiting, telur ikan, udang, cumi atau ayam dimasak bersama dengan aneka bumbu dan rempah-rempah di dalam sebuah panci atau belanga. Masakan woku sendiri ada dua macam yaitu woku belanga dan woku daun, keduanya memiliki bumbu yang sama, yang membedakannya hanyalah woku belanga menggunakan kuah sedangkan woku daun - dinamakan demikian karena dimasak dalam bungkusan daun pisang - mirip dengan pepes, pais atau brengkes. Woku belanga juga bisa ditambahkan santan pada kuahnya, biasanya dinamakan dengan woku santan. Untuk membuat woku belanga, bumbu-bumbu yang telah dihaluskan seperti bawang merah, cabai, kunyit, kemiri, jahe ditumis bersama serai dan aneka daun wajib seperti daun pandan, daun bawang, daun jeruk purut, daun kunyit dan kemangi. Ini menghasilkan tampilan masakan yang cerah dan cantik dengan aroma yang luar biasa harum dan sedap. Ciri khas masakan Manado inilah yang membuat saya ketagihan dan tak pernah bosan untuk selalu mencicipinya. Ayam woku ini sangat nikmat untuk menemani nasi hangat anda di rumah. Berikut resepnya ya.
Ayam Woku Belanga
Resep diadaptasikan dari buku Kitab Masakan Kumpulan Resep Sepanjang Masa - Ikan Woku Belanga
Bahan:
- 1 ekor ayam potong, cuci bersih mengikuti petunjuk yang saya sertakan di bawah.
- 3 batang daun bawang, rajang kasar
- 1 butir tomat merah, iris tipis Â
- minyak untuk menumis bumbuÂ
Bumbu:
- 5 lembar daun jeruk purut, sobek kasar
- 2 lembar daun kunyit, cuci bersih dan simpul erat.
- 2 batang serai, pipihkan
- 8 butir bawang merah, iris tipis
Bumbu, dihaluskan:
- 15 butir cabai rawit merah
- 2 ruas kunyit
- 2 ruas jahe
- 4 butir kemiri
- 1/2 sendok teh merica butiran
- 1/2 sendok makan garam
- 2 sendok teh gula pasir
- 1 sendok teh kaldu bubuk (optional)
Cara membuat:
Membersihkan ayam
Ambil 1 mangkuk kecil garam kasar, gosokkan garam pada seluruh permukaan kulit ayam menggunakan telapak tangan, seperti kita sedang melakukan scrubbing pada kulit tubuh. Kalau perlu bagian dalam rongga ayam juga kita gosok. Lakukan hingga kulit ayam terlihat bersih, licin dan terasa kesat. Cara ini terbukti manjur untuk menghilangkan bau-bau aneh pada ayam potong.Â
Cuci bersih ayam dari garam yang menempel kemudian bagi ayam menjadi 14 bagian. Sisihkan.
Memasak woku
Siapkan panci atau belanga, tuangkan kira-kira 3 sendok makan minyak goreng, panaskan. Masukkan bawang merah dan daun-daunan bumbu kecuali kemangi dan daun bawang. Tumis hingga bawang setengah matang dan daun layu.Â
Masukkan bumbu halus, tumis hingga harum. Tambahkan potongan ayam ke dalam panci, garam, gula dan kaldu bubuk. Aduk-aduk hingga bumbu tercampur merata dengan ayam. Masak hingga ayam setengah matang.
Tambahkan daun bawang, aduk rata. Masak hingga ayam matang dan kuah agak mengering. Masukkan daun kemangi dan tomat iris, masak hingga semua bahan matang. Angkat.
Sajikan ayam woku belanga dengan nasi putih nan hangat. Sedap!Â
Sources:
Buku Kitab Masakan Kumpulan Resep Sepanjang Masa
Kompas.com - Woku Daun dan Woku Belanga oleh Bondan Winarno[1]
References
- ^ Woku Daun dan Woku Belanga oleh Bondan Winarno (travel.kompas.com)
Source : http://www.justtryandtaste.com/2011/12/ayam-woku-belanga.html