-->

Kamis, 19 November 2015


Tidak semua orang suka dengan cumi-cumi yang dimasak dengan warna hitam seperti ini, terlihat mengerikan bagi yang tidak pernah mencicipinya. Namun tahukah anda bahwa tinta cumi-cumi ternyata memberikan rasa gurih yang sedap pada masakan? Nah untuk tahu mengenai rasanya maka anda harus mencoba cumi-cumi masak hitam yang menjadi andalan Ibu saya kala ide masak sudah mentok hingga ke ubun-ubun, dijamin semua anggota keluarga suka. Dulu ketika kami semua masih tinggal di Tanjung Pinang, Riau, cumi-cumi merupakan seafoon>d yang murah harganya sehingga dalam satu minggu menu masakan yang terbuat dari hewan laut ini pasti hadir di meja makan. Untungnya kami semua menggemarinya dan Ibu saya juga memiliki banyak koleksi resep cumi-cumi laziz, beberapa telah saya posting di JTT misalnya saja cumi-cumi asam garam dan cumi-cumi sambal merah. Semuanya saya pastikan akan membuat nafsu makan anda bertambah! ^_^[4][3][1][2]

Untuk membuat cumi-cumi masak hitam sangat mudah, hal utama yang perlu anda perhatikan adalah kantung tinta cumi-cumi jangan sampai terbuang kala anda membersihkannya. Kantung tinta terletak di dalam badan cumi-cumi, saat mencabut bagian kepala maka seluruh isi bagian dalam akan tertarik keluar. Anda cukup membersihkan kantung makanan yang terdapat di bagian ujung isi perut cumi-cumi dan juga mulut cumi-cumi yang terdapat di bagian tengah kepala. Mulut ini dikeluarkan dengan cara memencet kepala cumi-cumi dengan dua jari tangan, bagia ini akan meluncur keluar dengan mudah. Untuk melihat gambarnya anda bisa klik di postingan saya disini. Bagi sebagian orang bagian mulut cumi-cumi ini tidak pernah dibuang atau mungkin tidak tahu jika harus dibersihkan, namun saya selalu ingat dengan pelajaran yang diberikan Ibu saya kala menyiangi cumi-cumi. Selain tinta yang tetap dipertahankan maka bagian kulit cumi-cumi yang berwarna ungu ini tidak perlu dibersihkan. Kulit luar ini akan memberikan warna pada masakan dan membuat cumi-cumi terlihat lebih menarik kala telah matang.[5]

Tinta cumi-cumi di dalam kantungnya

Bumbu untuk masakan ini sangat mudah dan simple, semua bahan cukup diiris dan ditumis hingga matang. Jika anda tidak memiliki tomat hijau yang saya masukkan ke dalam bahan maka skip saja, saya yakin tidak akan merubah rasa. Masakan ini bisa dibuat dengan sedikit kuah sehingga terlihat 'nyemek-nyemek' namun biasanya Ibu saya suka menambahkan banyak air di dalamnya. Maklum saja dengan personel yang banyak seperti keluarga kami maka menambahkan kuah membuat lauk menjadi terlihat lebih banyak sehingga bisa disantap oleh semua anggota keluarga. Saya sendiri lebih suka versi yang banyak kuahnya seperti ini, disantap dengan nasi panas maka niscaya kuah yang hitam dan gurih ini akan saya seruput hingga tetes terakhir. ^_^

Biasanya cumi-cumi masak hitam menggunakan cumi-cumi sero yang berukuran kecil-kecil sehingga dibiarkan utuh di dalam masakan. Kali ini saya menggunakan cumi-cumi Bangka yang berukuran sedang sehingga badan cumi-cumi saya potong kecil agar mudah untuk disantap. Anda bisa menggunakan jenis cumi-cumi kecil dan biarkan utuh dengan bagian kepala cumi-cumi dimasukkan ke dalam badannya.


Kendala memasak cumi-cumi adalah daging yang menjadi keras dan alot kala dimasak terlalu lama, biasanya ini berlaku pada jenis cumi-cumi Bangka yang besar. Ibu saya biasanya lebih suka cumi-cumi dengan size yang kecil karena mudah empuk kala dimasak. Jadi tips agar cumi-cumi yang anda masak tidak berubah menjadi karet adalah dengan memilih cumi-cumi yang berukuran kecil; Masaklah cepat dengan menggunakan api yang besar atau jika cumi-cumi tetap keras maka harus dimasak dalam waktu yang lama. Pengalaman saya memasaknya tadi malam tidak memerlukan waktu lama, kala daging cumi-cumi mulai berwarna pink kekuningan maka teksturnya menjadi lebih empuk kala saya cicipi. 

Berikut ini resep dan proses pembuatannya ya. 


Cumi-Cumi Masak Hitam a la My Mom

- 600 gram cumi-cumi, buang insang dan bagian mulutnya, biarkan tinta dan kulit luarnya + 1 sendok makan garam + 1 butir jeruk nipis peras airnya

- 8 siung bawang merah, iris halus

- 6 siung bawang putih, cincang halus

- 20 buah cabai rawit hijau, rajang serong tipis

- 2 buah cabai merah besar, buang bijinya dan rajang serong tipis 
- 5 buah cabai rawit merah, iris serong tipis
- 4 buah tomat hijau, rajang kasar (skip jika tidak ada)

- 2 ruas jari jahe, pipihkan

- 4 lembar daun salam
- 4 lembar daun jeruk sobek kasar

- 3 ruas jari lengkuas, pipihkan    

- 1/2 sendok teh merica bubuk

- 1 1/2  sendok makan gula pasir

- 1 sendok makan asam Jawa rendam dengan 100 ml air, peras dan ambil air kentalnya

- 2 1/2 sendok teh garam
- 1 sendok teh kaldu bubuk
- 300 ml air

- 3 sendok makan minyak untuk menumis 

Cara membuat:


Siapkan cumi-cumi, tarik bagian kepalanya hingga keluar isi perutnya. Buang insang cumi-cumi yang seperti plastik. Buang bagian isi perut yang terdapat di bagian ujung bawah, biarkan kantung tinta seperti gambar di atas. Pencet bagian kepala cumi-cumi, dan tarik mulut cumi-cumi yang terletak di tengah-tengah kepala. Untuk gambar lebih jelas silahkan klik disini. [6]

Letakkan cumi-cumi yang telah dibersihkan di mangkuk, beri garam dan air jeruk nipis. Remas-remas dan biarkan selama 10 menit hingga cumi terasa kesat. Bilas dan cuci bersih. Potong-potong badan cumi-cumi dengan ukuran sesuai selera. Sisihkan. 


Siapkan wajan, panaskan tiga sendok makan minyak. Tumis bawang merah dan bawang putih hingga harum dan matang, masukkan tomat hijau, cabai, jahe, lengkuas, daun jeruk dan daun salam, tumis sebentar hingga layu. 

Masukkan cumi-cumi, aduk-aduk dan masak hingga cumi-cumi menjadi berubah warna, tambahkan garam, gula dan air asam Jawa. Aduk rata. Masukkan air dan masak hingga mendidih. Cicipi cumi-cumi jika telah matang dan empuk, angkat dan sajikan dengan nasi hangat. Super yummy!


   

References

  1. ^ cumi-cumi asam garam (www.justtryandtaste.com)
  2. ^ cumi-cum (www.justtryandtaste.com)
  3. ^ i sam (www.justtryandtaste.com)
  4. ^ l mera (www.justtryandtaste.com)
  5. ^ disini. (www.justtryandtaste.com)
  6. ^ disini.  (www.justtryandtaste.com)

Source : http://www.justtryandtaste.com/2014/03/cumi-masak-hitam-la-my-mom-super-pedas.html
 
Sponsored Links