-->

Rabu, 16 Maret 2016


Jika anda pemalas seperti saya yang mengaku-ngaku gemar memasak namun kerap kali ogah-ogahan jika harus berhadapan dengan dapur dan peralatan perangnya, maka resep kali ini bisa menjadi pilihan. Mudah, cepat dan awet disimpan di kulkas untuk anda santap keesokan dan keesokan harinya. Jadi anda cukup meluangkan waktu sekali saja untuk membuatnya, tentu saja jika anda tidak keberatan menyantap lauk yang sama berhari-hari lamanya. Untuk hidangan ini, saya sama sekali tidak akan mengeluarkan bunyi protes sedikitpun jika harus menikmatinya setiap hari. Selain lezat juga terbuat dari ikan, makanan favorit saya. 

Anda bisa menyebut hidangan ini dengan tongkol suwir rica-rica atau abon ikan (kalau abon tentunya teksturnya lebih kering dan daging ikan dihaluskan menjadi serpihan kecil), namun umumnya masakan ini dikenal dengan nama pampis, asalnya dari Manado. Dan sebagaimana masakan Manado yang saya sukai lainnya, bumbunya sangat sederhana namun cita rasanya luar biasa. Yuk lanjut.... ^_^


Untuk membuat pampis, anda bisa menggunakan aneka jenis ikan. Ikan tongkol dengan daging tebal, sedikit duri dan murah harganya tentunya menjadi alternatif terbaik, selain tuna, kembung atau jenis ikan lainnya. Selain itu, ikan tongkol memiliki rasa yang gurih sehingga diolah dengan cara apapun akan menghasilkan rasa yang sedap. Di resoran Manado, umumnya menggunakan ikan cakalang, walau sebenarnya ikan cakalang dan tongkol berbeda, namun untuk rasa dan bentuk hampir sama, jadi bisa saling menggantikan. 

Terus terang, saya gemar sekali membuat masakan ini, karena saya sering membawa bekal makan siang ke kantor. Seperti Sabtu kemarin, kala memborong ikan bandeng ke pasar untuk membuat bandeng presto, saya juga membeli seekor ikan tongkol besar dengan berat satu setengah kilogram. Ikan ini jika telah berubah menjadi pampis, menghasilkan satu wadah tupperware besar yang selalu siap sedia di kulkas untuk lauk makan siang selama seminggu lamanya. Biasanya saya hanya menambahkan tumisan sayuran hijau atau wortel untuk menemaninya. Disantap dengan oatmeal cepat masak yang selalu tersedia di meja kerja saya di kantor,  maka makan siang saya terasa seperti pesta rasanya. 

Berikut resepnya ya. 


Pampis Ikan Tongkol Super Pedas

Resep hasil modifikasi sendiri

Bahan & bumbu:

- 1 ekor ikan tongkol berat 1 1/2 kg 

- 5 lembar daun jeruk purut, rajang halus

- 1 lembar daun pandan, rajang halus

- 1 lembar daun kunyit, rajang halus

- 3 batang daun bawang, rajang halus

- 2 sendok makan minyak untuk menumis

Bumbu yang dihaluskan:

- 15 buah cabai merah keriting

- 5 buah cabai rawit merah

- 2 batang serai, ambil bagian putihnya

- 7 butir bawang merah

- 5 butir bawang putih

- 3 cm jahe

- 2 cm kunyit

Bumbu lainnya:

- 2 sendok teh garam

- 1 1/2  sendok teh gula pasir

- 1 sendok teh kaldu bubuk (optional)

Cara membuat:

Siapkan ikan tongkol, siangi dan cuci bersih. Jika ikan terlalu besar potong menjadi dua bagian. Lumuri permukaannya dengan 1/2 sendok makan garam dan 1 sendok makan air jeruk nipis. Masukkan ke kukusan, kukus selama 35 menit hingga ikan matang, cek bagian tengahnya dengan menusuknya dengan garpu. Jika masih terlihat kemerahan kukus kembali. 

Biarkan ikan hingga dingin, suwir-suwir ikan menjadi serpihan kecil. Buang durinya. Sisihkan.

Siapkan wajan, panaskan 2 sendok makan minyak. Tumis bumbu halus hingga harum dan matang, masukkan daun pandan, daun kunyit dan daun jeruk purut. Aduk rata.

Masukkan ikan tongkol, aduk hingga bumbu tercampur merata dengan ikan. Tambahkan garam, gula dan kaldu bubuk, aduk rata dan cicipi rasanya. Masak hingga ikan menjadi kering, tambahkan daun bawang, aduk rata dan masak hingga daun bawang layu dan matang.

Angkat pampis, masukkan ke wadah tupperware, simpan di kulkas jika telah dingin. Pampis siap disantap dengan nasi hangat. Yummy!


Source : http://www.justtryandtaste.com/2013/03/pampis-ikan-tongkol-super-pedas.html
 
Sponsored Links