-->

Kamis, 04 Februari 2016


Kemarin, tanggal 22 Desember pagi, saya baru tersadar bahwa hari itu adalah Hari Ibu ketika saya mendengar teman kantor saya, Ella, yang bercerita bahwa dia baru saja menelpon Ibunda tercinta di Solo untuk mengucapkan selamat. Tergopoh-gopoh setelah meletakkan tas di meja dan menggelar lapak yang terdiri dari notebook, gelas dan sebotol air mineral, saya pun latah menelpon Ibu di Ngawi. Setelah ber-haha-hehe sejenak, bertukar kabar dan mengucapkan selamat Hari Ibu ke beliau, di akhir penutupan saya takjub juga ketika Ibu saya memesan untuk dibuatkan cake. Kebetulan Tedy, adik saya, liburan panjang minggu ini pulang ke Ngawi. Permintaan Ibu saya ini cukup membuat surprise karena selama ini beliau justru mengomel-ngomel jika saya terlalu asyik berkutat di dapur dan memasak aneka makanan, apalagi membuat cake yang kalorinya selangit. Maklum saja, Ibunda suka gundah melihat berat badan kami, anak-anaknya, yang di atas rata-rata alias over weight. ^_^


Usut punya usut atas maksud di balik my Mom request, saya baru tahu ternyata Ibu sedang mengantisipasi kedatangan Tedy yang jarang membawa oleh-oleh (kalaupun membawa itu adalah oleh-oleh kesukaan Tedy sendiri dan ujung-ujungnya dia makan sendiri). Maklum saja bagi para cowok terutama adik saya ini, sepertinya masalah oleh-oleh masuk ke urutan sekian dari daftar di kepalanya. Sedangkan di kampung, para tetangga dan saudara selalu menantikan buah tangan dari mereka yang baru datang dari Ibukota. Karena itu Ibu saya seringkali tidak enak hati jika kami datang dengan tangan kosong. Jadi, sepulang dari kantor, setelah bercapek-capek jalan kaki dan berdiri di busway, sayapun berkutat di dapur hingga jam satu malam membuat cake - pesanan Ibu - dan pizza kesukaan adik bungsu saya, Dimas. Capek? Pasti! Tapi saya sangat senang dan puas ketika cake wortel dan pizza yang saya buat ke luar dari oven dan rasanya sangat lezat. Memang, tidak ada yang lebih memuaskan selain menyenangkan hati orang-orang yang kita cintai dengan hasil karya sendiri.  

Kembali ke cake wortel ini, saya pernah posting mengenai cake wortel sebelumnya. Anda bisa klik di Cake Wortel (Carrot Cake)[1]. Saya juga pernah beberapa kali membuat cake ini mengunakan versi resep lainnya antara lain menambahkan cincangan nanas kalengan di dalamnya hanya saja hasilnya kurang memuaskan. Nah, cake wortel yang ini resepnya saya ambil dari buku Best Loved Dessert dari Good Housekeeping, dan rasanya sangat lezat. Tidak terlalu lembab dan basah seperti cake wortel sebelumnya namun lembut dan legit. Sebagaimana cake wortel lainnya, rasa wortel benar-benar hilang tidak sedikitpun terasa padahal porsi wortel yang saya pakai cukup banyak.  Beberapa bahan yang sering dimasukkan sebagai campuran di cake wortel adalah kismis, kacang-kacangan, nanas dan kelapa parut. Sebenarnya, chocolate chips merupakan bahan yang jarang digunakan sebagai campuran dan di resep aslinya tidak menggunakannya, namun saya bereskperimen sedikit agar rasa cake wortel menjadi lebih laziz dengan menambahkan butiran coklat. Hasilnya cake menjadi lebih mantap!

Cake wortel sebenarnya bisa dimasukkan ke dalam jenis quick bread dimana bahan-bahan kering (tepung terigu, baking powder, baking soda, garam) dan bahan basah (telur, susu, minyak) dicampurkan secara terpisah kemudian bahan kering dimasukkan ke dalam bahan basah, diaduk hingga tercampur baik dan dipanggang. Dalam sejarahnya, sejak abad pertengahan wortel telah lama menjadi bahan pemanis di dalam cake. Selama masa tersebut pemanis seperti gula sangatlah mahal dan sulit diperoleh, sementara wortel yang merupakan golongan sayuran manis selain sugar beet (tanaman bit memiliki kandungan sukrosa yang tinggi di umbinya dan merupakan salah satu sumber gula selain tebu) sangat mudah diperoleh dan umum digunakan sebagai pencuci mulut. Walaupun negara asal si cake wortel ini masih simpang siur namun diperkirakan cake wortel berasal dari Swedia. Cake ini kemudian menjadi populer di Inggris selama Perang Dunia Kedua dan di tahun 1960-an cake ini umum di jumpai di resto dan cafe di Amerika Serikat. 



Frosting/topping yang umum di gunakan untuk menemani cake wortel adalah cream cheese icing yang terdiri atas cream cheese, gula icing dan mentega. Saya sendiri terus terang agak malas membuat icing, karena selain ribet, menambah kalori juga menambah biaya. Karena itu saya tidak pernah mengoleskan apapun pada permukaan cake wortel yang saya buat. Mungkin rasanya akan lebih lezat jika menggunakan cream cheese frosting, saya lampirkan juga resepnya di bawah untuk anda yang tertarik ingin mencoba. Agar menghasilkan cake dengan tampilan terbaik maka gunakan wortel yang berwarna jingga menyala, wortel impor yang sekarang banyak dijual baik di pasar maupun supermarket adalah pilihan terbaik. Serut kasar wortel menggunakan parutan rujak serut, untuk menghasilkan tekstur cake yang lebih mengembang dan cantik, atau gunakan food processor untuk mencacah sayuran.  Cake wortel ini merupakan salah satu alternatif cake sehat rendah kalori dan lemak lainnya yang bisa anda jadikan alternatif kudapan di rumah. Jadi, mengapa anda tidak mencoba untuk membuatnya?

Buat Ibu saya tercinta di rumah dan Ibu-Ibu lainnya di penjuru dunia, Selamat Hari Ibu ya.... ^_^ 

Berikut resepnya ya.

 

Cake Wortel dengan Cincangan Kacang Mete  dan Chocolate Chips

Resep diadaptasikan dari buku Best Loved Dessert dari Good Housekeeping - Carrot Cake

Bahan Cake:

- 300 gram tepung terigu serba guna (misal Segitiga Biru)
- 2 sendok teh kayu manis bubuk
- 1 sendok teh pala bubuk
- 2 sendok teh baking powder (pastikan double acting, masih fresh dan cek tanggal kedaluarsa)
- 1 sendok teh baking soda
- 1 sendok teh garam
- 4 butir telur
- 215 gram gula pasir
- 90 gram gula palem
- 250 ml minyak zaitun
- 65 ml susu cair
- 1 sendok makan ekstrak vanila atau 1/2 sendok teh vanili bubuk 
- 4 - 5 buah wortel ukuran sedang, serut kasar (gunakan jenis yang berwarna jingga)
- 150 gram walnut, saya ganti dengan mete panggang cincang kasar
- 150 gram chocolate chips
- 100 gram kismis hitam cincang, saya tidak pakai

Bahan frosting:

- 85 gram cream cheese, biarkan di suhu ruang agar lembut
- 6 sendok makan mentega atau margarine, suhu ruang
- 300 gram gula halus
- 1 1/2 sendok teh vanila ekstrak

Cara membuat:
Panaskan oven, set di suhu 160'C. Letakkan rak pemanggang di tengah. Olesi loyang per segi empat ukuran  23 x 23 cm dengan mentega dan taburi tepung pada permukaannya. Sisihkan.

Siapkan mangkuk, masukkan bahan-bahan kering (tepung terigu, kayu manis, pala bubuk, baking powder, baking soda, garam), aduk rata dan sisihkan.


Siapkan mangkuk mikser, masukkan gula pasir, gula palem, telur. Kocok dengan kecepatan sedang selama 2 menit hingga adonan kental dan pekat. Masukkan minyak zaitun, susu cair dan vanila ekstrak. Kocok hingga tercampur rata. Kurangi kecepatan mikser menjadi paling rendah.

Masukkan campuran tepung, kocok hingga menjadi adonan yang lembut dan halus. Tidak perlu lama-lama mengocoknya, jika telah menjadi adonan yang halus segera matikan mikser. Masukkan wortel, kacang mete cincang dan choco chips, aduk menggunakan spatula hingga menjadi adonan yang tercampur baik.

Tuangkan adonan ke dalam loyang yang telah disiapkan, panggang selama 45 - 50 menit. Test dengan lidi untuk mengecek apakah kue telah matang sempurna, jika masih ada adonan yang menempel di lidi namun permukaan cake telah kecoklatan tutup permukaan loyang dengan alummunium foil dan lanjutkan memanggang hingga cake matang.

Keluarkan dari oven, dinginkan sejenak di loyang dan balikkan cake di piring/wadah datar. Jika anda akan mengoleskan cream cheese frosting pada permukaannya maka lakukan ketika cake benar-benar telah dingin. Potong-potong cake dan siap disajikan. Yummy! 

Membuat cream cheese frosting:
Dalam mangkuk mikser kocok semua bahan dengan speed rendah hingga semua bahan tercampur baik. Naikkan kecepatan menjadi speed sedang. Kocok hingga smooth dan mengembang, kira-kira 1 menit, bersihkan bagian tepian mangkuk dengan spatula. Matikan mikser dan frosting siap diaplikasikan ke permukaan cake.  

Sources:
Buku Best Loved Dessert dari Good Housekeeping - Carrot Cake
Wikipedia - Carrot Cake[2]

References

  1. ^ Cake Wortel (Carrot Cake) (justtryandtaste.blogspot.com)
  2. ^ Carrot Cake (en.wikipedia.org)

Source : http://www.justtryandtaste.com/2011/12/cake-wortel-dengan-mete-cincang.html
 
Sponsored Links