-->

Minggu, 17 April 2016


Seorang rekan kantor bertanya ke saya minggu lalu, Gimana sih Ndang caranya bikin steak ayam? Suamiku maniak banget nih sama makanan ini. Nah gara-gara pertanyaan tersebut sepiring steak ayam dilengkapi salad terbayang-bayang di benak dan membuat air liur saya pun hampir menetes. Jumat lalu sepulang kantor saya meluncur sejenak di supermarket untuk membeli bahan-bahannya. Membuat steak sendiri sangatlah mudah dan tidak merogoh kocek anda terlalu dalam dibandingkan jika menyantapnya di resto dan selagi harga daging sapi membumbung tinggi maka sementara waktu lupakan sejenak untuk menyantap steak daging sapi dan mulai beralihlah ke daging unggas. Namun jangan khawatir steak ayam yang dibumbui dengan saus yang agak ekstra ini terasa sangat lezat. Tidak punya alat pembakarnya? Cukup gunakan saja pan datar anti lengket seperti yang saya lakukan kali ini. Membuatnya mudah, cepat dan rasanya super yummy!


Terus terang jika menyantap steak di luar saya jarang memesan daging ayam, favorit saya adalah daging sapi bagian sirloin atau ikan salmon. Nah sekedar berbagi informasi kepada penggemar ikan salmon, jika anda tinggal di Jakarta, maka supermarket Food Hall yang menjual aneka bahan segar seperti ikan, daging dan sayur-mayur menyediakan restoran dimana anda bisa memilih sendiri bahan-bahan yang akan dimasak. Food Hall yang menjadi rekomendasi saya adalah yang berada di Pondok Indah Mall, selain salmonnya lebih segar dibandingkan supermarket lainnya seringkali jika di weekend mereka menggelar diskon besar hingga 70%. Walau harga salmon di Food Hall memang sedikit lebih mahal dibandingkan Carefour atau Lotte Mart namun jika dibandrol dengan diskon hingga 70% maka jatuhnya menjadi lebih murah. 

Anda tinggal memilih irisan daging salmon dengan berat yang anda inginkan, mengantarnya ke deretan chef yang berjaga disana dan mereka dengan sigap dan cepat akan memasaknya sesuai dengan yang anda inginkan. Favorit saya adalah salmon panggang dengan nasi Hainan dan rebusan sayuran dimana irisan daging ikan yang berwarna merah oranye ini hanya dibumbui dengan garam dan lada dan di grill hingga permukaannya kecoklatan. Disantap selagi hangat dengan nasi Hainan yang alamak gurihnya dan segarnya rebusan sayuran nan crunchy membuat anda tidak menghiraukan pengunjung supermarket yang sibuk berbelanja di sekitar anda. ^_^

Untuk memanggang ikan salmon sebaiknya memang hanya menggunakan bumbu yang minim saja seperti salt and pepper. Salmon telah memiliki rasa yang gurih dan unik sehingga dengan bumbu garam dan lada membuat cita rasanya semakin kuat. Tentu saja berbeda jika harus berurusan dengan daging ayam, bau ayam yang khas membuat saya tak tega jika hanya mengolesi permukaan dagingnya dengan garam dan lada, apalagi memasak dengan cara panggang membuat bagian dalam daging tetap juicy dan moist. Karena itu aneka bumbu untuk merendam ayam pun di libatkan, sedikit lebih repot namun hasilnya mantap. Bumbu meresap masuk ke dalam serat ayam dan mempercepat daging matang karena telah di-marinate dalam waktu yang cukup lama. Untuk hasil lebih nendang saya sarankan menggunakan bagian paha ayam, baik paha atas ataupun bagian bawah. Paha ayam memang memiliki kandungan lemak lebih tinggi dibandingkan bagian dada namun dagingnya lebih lembut dan untuk anak-anak lebih mudah untuk dikunyah. 

Melengkapi steak ayam yang lezat ini saya menambahkan salad sayuran yang super mudah dibuat dengan dressing balsamic vinegar. Balsamic vinegar atau cuka balsamic berwarna coklat kehitaman dan terasa asam dengan sedikit sentuhan manis yang khas. Cuka ini berasal dari Italia dan terbuat dari sari buah anggur yang dimasak hingga kental mirip seperti sirup dan disimpan didalam tong yang terbuat dari kayu (chestnut, akasia, cherry, jati, mulberry, ash, juniper), dalam kurun waktu yang sangat lama, minimum selama 12 tahun. Hasilnya adalah cairan yang pekat, berkilau, berwarna coklat gelap dengan rasa yang kompleks, perpaduan seimbang dari rasa asam dan manis dari jus anggur yang telah dimasak dan aroma kayu dari tong yang digunakan. Balsamic vinegar bisa anda beli di supermarket dalam kemasan botol kaca dalam berbagai merk. Namun jika anda sulit untuk menemukannya ganti saja perannya dengan perasan air jeruk nipis atau lemon. 

Supaya lebih kenyang maka rebusan kentang yang lembut turut menemani steak ayam yang lezat ini dan membuat makan malam saya menjadi istimewa dan tentu saja 'lebih berat'. ^_^ Tertarik untuk mencobanya? Berikut resepnya ya. 

Steak Ayam, Salad Sayuran & Kentang Rebus

Resep hasil modifikasi sendiri

Untuk 2 porsi

Bahan:

- 4 potong fillet paha ayam bagian atas atau bawah

- 2 butir kentang, masing-masing belah menjadi 6 bagian, rebus atau kukus hingga empuk

Bumbu merendam daging: 

- 2 butir bawang putih, cincang halus

- 2 sendok teh kecap asin

- 1 sendok teh kecap manis

- 1 sendok teh minyak wijen

- 1 sendok teh merica bubuk

- 1 sendok teh saus tiram

- 1 - 2 sendok teh gula palem

Bahan & bumbu siraman untuk steak:

- 1/2 bawang bombay, cincang halus

- 1 butir bawang putih cincang halus
- 1/2 sendok teh kecap manis 
- 1/4 sendok teh gula palem
- 1/2 sendok teh saus tiram

- 1/4 sendok teh merica bubuk

- 50 - 100 ml air

- 1/4 sendok teh kaldu bubuk

Bahan salad: 

- 4 lembar daun lettuce/selada, rajang kasar

- 1/2 buah wortel, serut kasar

- 1/2 buah tomat cincang kasar

Bahan dressing untuk salad:

- 1 butir bawang putih cincang halus

- 1 - 2 sendok makan mayonaise

- 1/2 sendok teh merica bubuk

- 1 sendok makan minyak zaitun (minyak sayur)

- 1 sendok makan balsamic vinegar (bisa diganti dengan air jeruk nipis/lemon)

- 1/2 sendok makan gula pasir

- 1/4 sendok teh garam

Pelengkap:
- kentang rebus atau nasi

Cara membuat:
Membuat steak

Siapkan fillet daging ayam, saya menggunakan bagian paha atas dan bawah. Anda bisa menggunakan fillet bagian dada untuk kandungan lemak yang lebih sedikit, walau saya akui bagian paha rasanya lebih lezat. 

Tusuk-tusuk permukaan daging dengan garpu. Sisihkan.

Siapkan mangkuk, masukkan semua bahan perendam ayam, aduk rata. Masukkan fillet ayam, aduk-aduk dan remas hingga bumbu tercampur dengan baik dan melekat di daging. Tutup permukaan mangkuk dengan plastic wrap dan masukkan ke kulkas (chiller) selama 1 jam atau maksimal 1 malam.

Siapkan pan datar anti lengket, tuangkan sedikit minyak, panaskan pan hingga benar-benar panas. Panggang fillet ayam yang telah dibumbui, biarkan matang kecoklatan di satu sisi baru balikkan dan panggang sisi sebelahnya hingga matang. Angkat.

Anda juga bisa menggunakan pemanggang kawat untuk memasaknya atau arang kayu. 

Note: karena bumbu perendam mengandung kecap manis dan gula maka ada kemungkinan permukaan steak akan mudah gosong, sebaiknya fokus anda tidak teralihkan saat memasaknya dan tunda dulu untuk mengerjakan pekerjaan lainnya hingga steak matang. 

Membuat saus steak 



Sisa minyak bekas memanggang steak jangan dibuang, kita akan membuat saus siramnya. Tumis bawang bombay dan bawang putih hingga harum, kecoklatan. Masukkan kecap manis, gula palem dan saus tiram, aduk dan tumis dengan cepat selama 3-4 detik, masukkan air, aduk rata. 

Masak hingga saus mengental dan berkurang menjadi setengahnya. Tambahkan kaldu bubuk, cicipi rasanya. Angkat. 

Membuat dressing untuk salad



Siapkan mangkuk, masukkan semua bumbu dressing untuk salad, aduk rata. Tambahkan gula dan garam untuk menyesuaikan rasa. Rasanya harus asam, asin dan manis.

Tuangkan  sayuran salad ke dalam dressing, aduk rata dengan sendok. Jika sayuran dan saus telah tercampur sebaiknya salad segera disantap, terlalu lama maka salad akan berair. Jika tidak disantap saat itu juga tunda untuk mencapur saus dan sayuran hingga akan digunakan.

Penyajian:



Siapkan piring saji, tata salad di atasnya. Letakkan kentang rebus diikuti dengan steak, siram steak dengan saus siramannya dan sajikan. Yummy!

Source:
Wikipedia - Balsamic vinegar[1]

          

References

  1. ^ Balsamic vinegar (en.wikipedia.org)

Source : http://www.justtryandtaste.com/2013/05/steak-ayam-salad-sayuran-kentang-rebus.html
 
Sponsored Links