-->

Sabtu, 14 Mei 2016


Ketika anda telah mampu membuat roti sendiri dengan hasil yang cukup baik (cukup baik = lembut, nyaman di kunyah, tidak membuat gigi retak dan tulang rahang bergeser, mampu ditelan tanpa harus digelontor seember air, dan tetap segar hingga keesokan harinya) maka dosa besar rasanya jika harus membelinya di bakery atau toko roti yang luar biasa banyaknya bertebaran di Jakarta, apalagi di Mall Ambasador yang bersebelahan dengan kantor saya. Berbagai tawaran toko roti untuk menarik pelanggan mulai dari buy 1 get 1, buy 3 get 1 free, gebyar diskon 25%, atau alternatif cash back dari provider kartu kredit, berkibar-kibar di depan mata. Bukan berarti saya tidak tertarik namun sayang rasanya jika saya harus mengeluarkan kocek untuk sepotong roti kismis, coklat atau keju dengan harga tujuh ribu sekian rupiah, karena jika membuatnya sendiri saya bisa mendapatkan berpotong-potong roti dengan biaya yang murah. 

Seperti siang ini ketika saya mengantar Meta ke sebuah bakery yang menawarkan diskon anniversary 25%, saya tidak berminat sedikitpun untuk ikut-ikutan mengambil nampan dan menumpuk roti setinggi-tingginya seperti pelanggan lainnya. Tapi dalam hati saya berjanji, sepulang kantor saya akan membuat roti sendiri dengan rasa yang tak kalah sedapnya dan bisa saya santap sepuas-puasnya.


Kali ini saya menggunakan adonan taizhong (water roux) agar roti yang saya hasilkan menjadi lebih lembut. Membuat roti menggunakan taizhong tentu saja menjadi sedikit lebih merepotkan, namun hal ini terpaksa saya lakukan. Ini karena saya tidak ingin hasil roti yang dibuat kali ini menjadi keras seperti yang terakhir saya coba. Taizhong memang membuat roti menjadi lebih lembut karena adonan mengandung cukup air. Secara keseluruhan membuat roti kismis ini relatif mudah, tekstur roti juga cukup lembut dengan rasa manis yang pas. 
Sebagai informasi tambahan, saya memanggang roti kismis ini menggunakan loyang muffin, tidak ada maksud apa-apa hanya sekedar mencoba alternatif loyang lainnya saja. Jadi jika anda ingin menggunakan loyang biasa pun tidak ada masalah. Dan akhirnya di ending cerita, roti kismis ini pun lantas melengkapi sarapan pagi saya bersama segelas susu hangat. Mantap! ^_^

Berikut resepnya ya.


Roti Gulung Kismis

Resep diadaptasikan dari blog Honey Bee Sweet - Soft Raisin Milk Loaf[1] 

Untuk 8 buah roti kismis

Bahan:
Bahan taizhong
- 1 kuning telur
- 15 gram tepung terigu
- 10 gram gula pasir 
- 65 ml susu cair

Bahan roti:
- 250 gram tepung terigu protein tinggi (Mis. Cakra Kembar)
- 30 gram gula pasir (1 sendok makan)
- 1/2 sendok teh garam
- 1 sendok teh ragi instant (saya pakai Fermipan)
- 1 sendok makan susu bubuk
- 100 ml air
- 1 sendok makan mentega, suhu ruang

Bahan isi:
- 120 gram kismis, jika kismis kering maka rendam sebentar dengan air hangat hingga lunak. Peras airnya ketika akan digunakan.

Olesan:
- 1/2 sendok makan susu bubuk + 2 sendok makan air

Cara membuat:
Adonan taizhong


Siapkan panci kecil anti lengket, masukkan bahan-bahan taizhong. Aduk menggunakan spatula balon hingga tercampur dengan baik menjadi adonan yang larut dan tidak menggumpal. Masak taizhong diatas api kecil hingga mengental, ketika mulai agak mengeras matikan api kompor dan terus aduk hingga taizhong menjadi adonan yang pekat dan smooth. Hilangkan uap panasnya, tutup permukaan panci dengan plastik wrap dan simpan di kulkas selama 30 menit. 

Membuat roti 


Siapkan mangkuk besar, masukkan tepung terigu, susu bubuk, garam, gula pasir, aduk rata menggunakan spatula. Tambahkan ragi instan, aduk merata.

Tuangkan air ke permukaan tepung, biarkan sejenak terserap. Aduk adonan menggunakan tangan hingga air tercampur, tambahkan taizhong dan mulailah menguleni adonan. Awalnya adonan terasa lengket di tangan, teruskan menguleni adonan hingga semua tepung tercampur menjadi satu dan adonan menjadi bola yang kasar.


Taburi permukaan meja dengan sedikit tepung terigu, tuangkan adonan roti dan mulailah menguleni adonan hingga kalis. Putar adonan selama anda menguleninya agar semua sudut teruleni dengan baik. Saya menggunakan dua tangan, tangan kiri menahan adonan, tangan kanan mendorong, menarik dan memutar adonan. Lakukan kegiatan menguleni ini hingga adonan terasa lemas dan lentur (+ 20 menit).

Tambahkan mentega, dan uleni kembali hingga mentega tercampur dengan baik dan adonan menjadi bola yang smooth. Jika adonan terasa lengket, lumuri tangan anda dengan tepung terigu, jangan menuang tepung langsung diatas adonan. 


Olesi mangkuk bekas adonan dengan minyak, letakkan bola adonan di dalamnya. Tutup permukaan mangkuk dengan kain dan istirahatkan adonan selama 1 jam. Adonan akan mengembang 2 kali lipat, lebih lemas dan sangat lentur.

Kempiskan adonan, bagi menjadi 8 bagian (berat masing-masing + 70 gram), bulatkan masing-masing bagian adonan menjadi bola yang padat. Tutup adonan dengan kain agar permukaannya tidak kering. Istirahatkan selama 15 menit. 

Membentuk roti


Panaskan oven, set disuhu 180'C. Siapkan loyang, bisa meggunakan loyang datar biasa atau loyang muffin seperti yang saya lakukan. Jika anda menggunakan loyang muffin maka olesi permukaan loyang dengan mentega, tidak perlu ditaburi tepung. Jika menggunakan loyang biasa maka alasi loyang dengan kertas minyak. Sisihkan.

Ambil satu bagian adonan, letakkan di meja bertabur sedikit tepung. Gilas adonan dengan kayu penggilas atau tekan-tekan saja dengan telapak tangan anda hingga adonan membentuk satu piringan dengan diameter + 10 cm. Taburi 1 sendok makan permukaan adonan dengan kismis, ratakan hingga kismis tersebar dengan baik. Gulung adonan mulai dari bagian atas sambil ditekan sehingga kismis menempel dengan baik dan adonan menjadi satu gulungan padat. 


Rekatkan bagian sambungan adonan sehingga menempel dengan baik. Sedikit tekan-tekan agar agak pipih dan gulung adonan hingga menjadi lingkaran yang rapat. Rapatkan sambungannya. Letakkan adonan dengan bagian sambungan di bagian bawah di loyang. Lakukan hingga semua adonan habis. 

Tutup loyang berisi adonan dengan kain bersih dan istirahatkan selama 30 menit, hingga adonan mengembang 2 kali lipat. Olesi permukaannya dengan susu cair, panggang selama + 15 menit di oven yang telah dipanaskan sebelumnya. Jika permukaan roti telah coklat keemasan segera keluarkan roti dari loyang. Untuk menghindari roti menjadi keras karena proses memanggang yang berlebihan. Roti yang saya buat terlalu lama dipanggang sehingga permukaannya menjadi sangat coklat.

Dinginkan roti, simpan roti di wadah tertutup atau bungkusan kain agar tetap lembab dan lembut. Roti siap disantap. Yummy! 

Source:
Blog Honey Bee Sweet - Soft Raisin Milk Loaf[2]

References

  1. ^ Soft Raisin Milk Loaf (honeybeesweets88.blogspot.com)
  2. ^ Soft Raisin Milk Loaf (honeybeesweets88.blogspot.com)

Source : http://www.justtryandtaste.com/2011/10/obsesi-roti-12-roti-gulung-kismis.html
 
Sponsored Links