-->

Sabtu, 09 Juli 2016


Seorang pembaca JTT mengirimkan pesan di salah satu artikel yang saya posting, meminta saya untuk menuliskan resep cake yang tidak memakai bahan tambahan makanan seperti baking powder dan baking soda sama sekali. Balitanya yang baru berumur 14 bulan sangat gemar mengudap cake. Hmm, awalnya saya berpikir apakah itu mungkin? Mengingat semua cake yang saya buat pasti mengandung bahan pengembang. Hingga saya kemudian teringat dengan cake bernama pound cake. 

Pound cake merupakan jenis cake tradisional yang menggunakan takaran yang sama untuk semua bahan-bahan yang digunakan, apakah tepung terigu, mentega, gula, dan telur. Semua bahan memiliki berat 1 pound atau sekitar 435 gram. Pada masa lalu proses pembuatan cake belum melibatkan bahan-bahan pengembang seperti baking powder, baking soda dan emulsifier. Kuncinya untuk membuat cake yang dibuat mengembang adalah dengan melakukan pengocokan mentega dan gula hingga kembang, ringan dan putih. Walau tanpa bahan tambahan pangan namun cake yang dihasilkan sama sekali tidak mengecewakan: lembut, moist, creamy dan buttery. Yummy!


Walaupun bernama pound cake dimana semua bahan-bahannya dibuat seberat satu pound, anda tentu saja bisa membuat versi mininya. Saya sendiri hanya menggunakan bahan-bahan dengan berat setengah dari resep yang dianjurkan. Selain variasi dalam ukuran, bahan yang digunakan pun tidak selalu berpatokan pada versi tradisionalnya. Beberapa versi pound cake menggunakan minyak sayur sebagai pengganti mentega atau margarine untuk menghasilkan cake yang lebih moist. Selain itu bahan lainnya yang bisa ditambahkan adalah sour cream dan yogurt dengan tujuan supaya cake lebih moist dan juga untuk memberikan rasa sedikit asam di cake. Walaupun resep cake kali ini tanpa pengembang namun bukan berarti resep pound cake melarang penggunaan bahan-bahan ini, baking powder dan baking soda umum ditambahkan untuk membuat cake menjadi lebih fluffy  dan tidak terlalu padat.
Proses pembuatan pound cake sendiri amatlah mudah, saran saya anda sebaiknya memiliki mikser untuk melakukan proses pengocokan. Walaupun tentu saja mengocok dengan cara manual menggunakan kocokan spiral juga bisa dilakukan. Karena cake ini tidak menggunakan bahan pengembang sama sekali maka mentega dan gula harus dikocok hingga mengembang dan ringan, gunanya untuk menciptakan gelembung-gelembung udara kecil sebanyak-banyaknya di dalam adonan. Gelembung udara inilah yang membuat cake mampu mengembang dengan baik kala dipanggang. Tekstur pound cake sendiri padat namun lembut dan moist, saya menambahkan selai jeruk ke dalam adonan pound cake dan hasilnya adalah cake yang wangi dengan aroma dan rasa jeruk yang lezat. Anda bisa skip penggunaan selai jeruk ini jika tidak tersedia di rumah. Bahan penambah aroma lainnya seperti ekstrak almond, ekstrak vanilla dan buah-buahan kering umum juga ditambahkan.

Okeh, berikut resepnya ya. ^_^

 
Traditional Pound Cake

Untuk 1 loyang loaf ukuran 25 x 10 x 10 cm

Bahan:

- 225 gram mentega/margarine

- 225 gram gula pasir

- 1/2 sendok teh vanila ekstrak
- 100 gram selai jeruk (orange marmalade), untuk resep homemade selai jeruk klik link di sini[1]
- 1/4 sendok teh garam

- 4 butir telur ukuran besar, suhu ruang, kocok lepas dengan garpu

- 225 gram tepung terigu serba guna, ayak 

Cara membuat:


Siapkan loyang loaf ukuran 20 x 10 cm. Saya menggunakan wadah kaca tahan panas (Pyrex). olesi permukaannya dengan margarine dan taburi dengan tepung, sisihkan.

Siapkan mangkuk mikser, masukkan mentega. Kocok dengan speed sedang selama 2 menit hingga mentega terlihat lembut dan berwarna pucat.

Tambahkan gula pasir dan lanjutkan mengocok hingga mentega menjadi kembang, ringan dan berwarna putih. Membutuhkan sekitar 6 menit dengan menggunakan mikser duduk Phillips yang saya miliki. Mungkin waktunya lebih singkat jika anda menggunakan mikser heavy duty. 

Note: bagian mengocok mentega dan gula hingga kembang dan putih ini merupakan bagian yang paling penting. Jadi walau memerlukan waktu yang agak lama namun step ini yang menentukan apakah cake anda akan mengembang atau tidak. 


Tambahkan vanila ekstrak, garam dan selai jeruk, kocok hingga tercampur rata.

Kurangi kecepatan mikser hingga paling rendah, masukkan tepung terigu dan kocokan telur secara bergantian sedikit demi sedikit. Kira-kira anda membaginya menjadi 4 bagian. Kocok hingga tercampur rata. Jika adonan telah tercampur dengan baik segera hentikan mikser, jangan berlebihan dalam mengocok. 


Adonan yang terbentuk pekat dan kental. Tuangkan adonan ke loyang yang telah anda siapkan. Ratakan permukaan adonan dengan spatula. 

Masukkan loyang berisi adonan ke dalam oven yang belum dipanaskan sebelumnya. Panaskan oven di suhu 150'C. Panggang cake selama 30 menit. Naikkan suhu menjadi 170'C, tutup permukaan cake dengan alumunium foil dan panggang cake hingga matang. Kira-kira membutuhkan waktu 40 menit untuk membuat cake benar-benar matang.

Note: alumunium foil untuk mencegah permukaan cake gosong saat pemanggangan sementara bagian dalam cake belum matang. 

Test kematangan cake dengan menusukkan lidi di bagian tengah cake yang paling tinggi, jika telah matang keluarkan dari oven. Diamkan selama 10 menit untuk menghilangkan uap panasnya. Dengan menggunakan pisau lepaskan bagian tepi cake yang bersentuhan dengan loyang. Lepaskan cake dari loyang. Cake siap di potong dan disajikan dengan teh hangat. Yummy!

Source:
Blog The Runaway Spoon - Traditional Pound Cake[2]
Wikipedia - Pound Cake[3] [4]

References

  1. ^ di sini (www.justtryandtaste.com)
  2. ^ Traditional Pound Cake (therunawayspoon.com)
  3. ^ Pound Cake (en.wikipedia.org)
  4. ^   (en.wikipedia.org)

Source : http://www.justtryandtaste.com/2013/06/traditional-pound-cake-dengan-selai.html
 
Sponsored Links